Sembilu di Tanah Rantau
Oleh: Reni Yuliyanti
Ada apa denganmu wahai langit
Kau tampak mendung
seperti halnya diriku
Diriku yang tak bisa berhenti merenung
hanya bisa membendung rindu
Yogyakarta,
Katanya kota istimewa
Seistimewa apa engkau?
Saat kerinduan-kerinduan muncul di kota ini
Saat tangisan kesendirian membasahi kota ini
Saat aku harus menelan pedihnya perpisahan
Saat aku harus memulai segalanya sendirian
Saat mata tak sanggup saling tatap
Saat kata tak mampu terucap
Saat raga tak mampu mendekap
Rindu yang meluap
Rasa yang tersingkap
Apa kau layak kusebut istimewa?
Yogyakarta,
Kuikhlaskan semua kesedihan
Untuk menjemput segala impian
Kutitipkan segala harapan kebahagiaan
Untuk membayar semua kerinduan
Yogyakarta,
Temani aku menjemput kesuksesan
Teruntuk keluarga yang membesarkan