Musyawarah Kerja Nasional IHMSI XVI
Di UTC Convention Hotel SemarangKegiatan Musyawarah Kerja Nasional IHMSI XVI diselenggarakan oleh Pengurus Pusat IHMSI yang diamanahkan kepada Himpunan Mahasiswa Statistika Universitas Diponegoro sebagai tuan rumah Musyawarah Kerja Nasional IHMSI XVI. Kegiatan yang diselenggarakan selama 4 hari 3 malam dari kamis, 20 Juni 2019 hingga Minggu, 23 Juni 2019 telah berjalan dengan lancar dan menghasilkan beberapa keputusan. Himatika FMIPA UNY mengikuti seluruh kegiatan Musykerwil hingga usai.
IHMSI sampai saat ini mempunyai anggota resmi 36 himpunan yang tersebar dari seluruh Indonesia, dimana Himatika FMIPA UNY termasuk anggota resmi di dalamnya. Kiprah Himatika FMIPA UNY tidak dapat di pandang sebelah mata dalam kepungurusan wilayah III, dikarenakan salah satu mahasiswa Matematika FMIPA UNY mendapat amanah sebagai Badan Pengawas IHMSI Wilayah III.
Terdapat 75 peserta yang hadir dalam kegitan Musyawarah Kerja Nasional IHMSI XVI dengan rincian 41 peserta delegasi dan 34 pengurus IHMSI wilayah maupun pusat. Himpunan Matematika FMIPA UNY kembali mengirimkan delegasi atas nama Ryan Sidiq Purnama (Statistika G 2018), Ahmad Dzulfikar (Ketua Himatika), dan Syaifullah Yusuf Ramadhan (wakil BP III IHMSI).Kamis, 20 Juni 2019
Sejak siang hari peserta sudah berdatangan dan melakukan registrasi kegiatan. Acara pembukaan dilakukan mulai pukul 15.30 WIB di mulai dengan penampilan tari Ratu Djaroh dan dilanjutkan sambutan-sambutan. Acara kali ini dihadiri oleh Dr. Margo Yuono, S.Si, M. Si sebagai ketua Ikatan Statistisi Indonesia periode 2018-2021. Beliau memberikan sambutan sekaligus membuka acara Musyawarah Kerja Nasional IHMSI XVI dengan pemukulan gong.
Dr. Margo Yuono, S.Si, M. Si dalam kesempatan ini juga mengenalkan Ikatan Statistisi Indonesia kepada peserta. Beliau juga menyampaikan mengenai grand design sensus penduduk 2020. Dalam kesempatannya menyampaikan materi juga menyinggung mengenai big data dan bisnis yang dapat terjadi di era big data yang sekarang ini terjadi. Penyampaian materi selesai pukul 17.30 WIB dan dilanjutkan Ishoma.
Peserta Musyawarah Kerja Nasional IHMSI XVI kembali memasuki ruang sidang pukul 19.35 WIB dengan agenda sidang pembahasan agenda persidangan, pembahasan tata tertib persidangan, dan pembacaan rekomendasi MUNAS XIV untuk Mukernas XVI IHMSI yang dihasilkan di MUNAS XIV IHMSI. Pembahasan dalam agenda persidangan di mulai pukul 20.13 WIB dengan sebelumnya sudah terpilih tiga presidium sidang sementara. Pembahasan agenda persidangan berjalan sangat banyak dikarenakan beberapa poin dalam agenda persidangan masih belum jelas dan juga dinilai salah dalam pemilihan diksi, sehingga pembahasan agenda persidangan selesai pukul 22.03 WIB. Setelah pembahasan agenda persidangan dirasa cukup, beranjak ke pembahasan tata tertib persidangan. Dalam pembahasan tata tertib persidangan, disepakati beberapa penggantian diksi dan juga penggantian kalimat-kalimat yang salah ketik. Setelah pembahasan selesai, sempat terjadi peninjauan ulang yang di usulkan untuk lebih mendahulukan bab mengenai pimpinan persidangan menjadi sebelum bab peserta sidang. Oleh karena itu rangkaian persidangan perdana ini mengalami keterlambatan dalam waktu yang di tentukan selesai di rundown yaitu pukul 23.25 WIB.Jumat, 21 Juni 2019
Hari kedua Musyawarah Kerja Nasional IHMSI XVI dimulai pukul 07.37 WIB. Agenda persidangan pada pagi hari ini dimulai dengan pengesahan Surat Ketetapan yang di undur saat malam kemarin. Tak khayal, pembukaan peninjauan ulang pun terjadi kembali di dalamnya. Pada akhirnya Surat Ketetapan untuk agenda sidang satu sampai tiga selesai disahkan pada jam 08.36 WIB. Setelah itu dilanjutkan agenda pembahasan kriteria presidium sidang sekaligus pengesahan presidium sidang. Pada kesempatan kali ini, presidium sidang sementara yang di sepakati kemarin menjadi presidium sidang tetap pada agenda Musyawarah Kerja Nasional IHMSI XVI. Pengangkatan dan penetapan pengurus pusat, pengurus wilayah, dan Badan pengawas (kecuali sekertaris Jendral dan Koordinator Badan Pengawas) dilakukan hingga pukul 09.40 WIB dan dilanjutkan penjelasan kembali visi misi IHMSI periode 2018-2020 serta pembahasan pedoman progam kerja IHMSI periode 2018-2020 tepat selesai pukul 11.00 WIB, dengan catatan sidang di pending hingga 13.30 WIB untuk melaksanakan istirahat, shalat, dan makan.
Sesi siang persidangan dimulai 13.30 WIB dengan agenda persidangan pembahasan progam kerja pengurus pusat IHMSI 2018-2020 yang berjalan sangat seru karena kembali terjadi jual beli saran dan pendapat demi keberlangsungan IHMSI 2018-2020. Penjelasan yang dilakukan dari pengurus pusat di bahas setia bidang hingga berakhir di bendahara umum pukul 20.45 WIB dengan mempertimbangkan waktu shalat dan makan. Setelah selesai pembahasan pusat maka dilanjutkan dengan pembahasan progam kerja masing-masing wilayah dimulai dengan wilayah lima hingga wilayah satu yang di sah kan pukul 22.43 WIB. Hasil dari pembahasan progam kerja ini berbuntut pada evaluasi progam kerja wilayah dan pusat. Sehingga keputusan persidangan adalah mempending persidangan hari ini sampai keesokan pagi pada pukul 09.00 WIB guna membahas kembali progam kerja dari setiap wilayah yang dibersamai badan pengawas pada masing-masing wilayah.
Sabtu, 22 Juni 2019
Pending dicabut pada pukul 09.00 WIB guna menindak lanjuti evaluasi dari masing-masing progam kerja wilayah dan pusat. Penjelasan secara singkat oleh masing-masing sekertaris wilayah dan dibuka sesi tanya jawab untuk memperjelas progam kerja yang akan diadakan satu periode ke depan. Agenda persidangan pembahasan dan penetapan progam kerja IHMSI periode 2018-2020 selesai dan disahkan pukul 10.38 WIB dan dilanjutkan dengan agenda pembahasan dan penetapan MOU pengurus IHMSI dan MOU Himpunan anggota IHMSI.
Pembahasan agenda persidangan pembahasan dan penetapan MOU pengurus IHMSI dan MOU Himpunan anggota IHMSI berjalan sangat seru. Keaktifan pengurus dan peserta sidang membuat persidangan menjadi tidak membosankan dan sangat interaktif. Agenda persidangan ini akan menentukan bagaimana pergerakan pengurus dan anggota IHMSI satu periode ke depan di bawah pimpinan sekertaris jendral saudara Akmal Abdillah. Pada akhirnya penandatanganan MOU pengurus IHMSI yang diwakilkan sekertaris masing-masing wilayah dilakukan pada pukul 13.47 WIB. Sedangkan, penandatanganan MOU anggota IHMSI yang diwakilkan himpunan anggota IHMSI aktif yang hadir dalam acara Musyawarah Kerja Nasional IHMSI XVI dilakukan pukul 15.12 WIB. Dengan adanya penandatanganan MOU ini diharapkan pengurus dan aggota IHMSI dapat bekerja keras dalam proses penggapaian cita-cita IHMSI. Serangkaian agenda persidangan telah dilakukan dan persidangan resmi di tutup pada pukul 15.20 WIB diiringi tepukan dari peserta Musyawarah Kerja Nasional IHMSI XVI.
Berakhirnya persidangan di sore hari mengakibatkan terdapat waktu luang sebelum penutupan Musyawarah Kerja Nasional IHMSI XVI yang akan dilakukan keesokan harinya. Waktu luang ini dimanfaatkan peserta untuk lebih mengenal satu sama lain dengan main bersama keliling kota semarang di malam hari. Peserta memulai perjalanan dari selepas shalat isya’ menuju serawis market atau lebih mudah disebut pecinan kota Semarang yang menjajakan kuliner-kuliner pinggiran jalan. Setelah itu, dilanjutkan perjalanan dengan jalan kaki menuju kota lama semarang untuk hunting foto dan berdiskusi di pinggiran jalan kota lama. Dirasa kurang, peserta laki-laki memutuskan untuk melanjutkan sesi diskusi di simpang lima hingga pukul 02.00 WIB keesokan harinya.Minggu, 23 Juni 2019
Hari terakhir adalah hari yang sangat tidak diinginkan. Karena, perpisahan kan terjadi diantara peserta. Pukul 09.00 WIB rangkaian penutupan Musyawarah Kerja Nasional IHMSI XVI 2019 dilakukan. Pembukaan agenda ini diawali dengan modern dance dari mahasiswa jurusan statistika Universitas Diponegoro dan dilanjutkan penampilan akustik yang memukau. Sebelum Musyawarah Kerja Nasional IHMSI XVI resmi ditutup, terdapat pemberian ucapan terimakasih dari Himpunan Mahasiswa Statistika Universitas Diponegoro berupa vandel untuk masing-masing himpunan. Tepat pukul 10.15 WIB, Musyawarah Kerja Nasional IHMSI XVI resmi di tutup dan dilanjutkan agenda fieldtrip ke lawang sewu dan Universitas Diponegoro.
Perjalanan dari UTC Convention Hotel menuju wisata lawang sewu tidak terasa lama, dikarenakan hanya memakan waktu 15 menit menggunakan bus pariwisata. Di sana peserta disuguhkan dengan bangunan khas lawang sewu yang terkesan menyeramkan dan tua akan tetapi memiliki nilai sejarah yang tinggi. Peserta sangat antusias dalam menjelajahi setiap sudut dari bangunan tua ini. Tak terasa pukul 13.00 WIB panitia meminta peserta untuk kumpul kembali guna melanjutkan perjalan menuju kampus Universitas Diponegoro. Perjalanan menuju kampus Universitas Diponegoro menghabiskan 40 menit menggunakan bus pariwisata. Disini peserta di ajak untuk mengelilingi sudut-sudut kampus hingga akhirnya berhenti di depan kantor rektorat Universitas Diponegoro guna foto bersama sekaligus foto terakhir untuk diabadikan dalam rangkaian kegiatan Musyawarah Kerja Nasional IHMSI XVI 2019 yang diwarnai dengan jabat tangan antar peserta untuk saling berpamitan dan mengucapkan samjai bertemu kembali di Musyawarah Tahunan Nasional IHMSI.(Pembukaan Musyawarah Kerja Nasional IMSI XVI oleh
Dr. Margo Yuono, S.Si, M. Si selaku kepala Ikatan Statistisi Indonesia)(Suasana Persidangan Musyawarah Kerja Nasional IHMSI XVI)(Pelantikan dan Sumpah Badan Pengawas IHMSI 2018-2020)(Penandatanganan MOU Anggota IHMSI oleh
Ahmad Dzulfikar sebagai perwakilan dari HIMATIKA FMIPA UNY)(Peserta laki-laki saat diskusi malam di Simpang LimGa)(Keseruan saat rangkaian penutupan Musyawarah Kerja Nasional IHMSI XVI)